24 Agu 2013

Pengalaman Menggunakan Commuter Line

Hari Jumat minggu lalu (16/08/2013) R10 menggunakan Commuter Line untuk pertama kalinya. Sesampainya di stasiun Tanah Abang, kemudian membeli tiket commuter line jurusan stasiun Jurangmangu. Harganya tiketnya murah, cuma bayar Rp 2000. Tapi hanya sampai disini sambutan menyenangkan dari KRL selaku pengelola kereta Commuter Line.


Setelah membeli tiket, maka selanjutnya adalah mencari peron arah Serpong dimana jalur stasiun Jurangmangu berada. Petugas pertama (depan loket tiket) yang R10 tanya memberikan informasi yang jelas. Namun petugas kedua, ketiga (ketika) sudah berada di peron 6, tidak memberi informasi yang jelas dimana R10 harus menunggu. Masa disuruh cukup mendengar melalui pengumuman. Ditempat ramai, terus terang R10 sulit mendengar. Karena itu salah-salah nanti malah masuk peron 5 -_-

Salah masuk peron kekhawatiran pertama R10. Kekhawatiran kedua adalah, R10 tak tahu apa beda Commuter Line dengan KRL AC. Apakah ini sebenarnya kereta yang sama? Jadi R10 mengikuti feeling saja saat masuk kereta -_-

Namun yang paling menyulitkan adalah saat sudah berada dalam kereta. R10 tak tahu stasiun KA mana saja yang sudah dilewati. Jalur yang ditempuh akan melewati stasiun Tanah Abang → Palmerah → Kebayoran → Pondok Betung → Pondok Ranji → Jurang Mangu → Sudimara → Ciater → Rawa Buntu → Serpong → Cisauk → Cicayur → Parung Panjang → Cileujit → Daru → Tenjo → Tigaraksa → Maja.

Untuk mengetahui posisi kereta, R10 harus membuka Google Maps! Tidak ada petunjuk, misalnya papan elektrik yang memberitahu posisi kereta saat ini. tanpa Google Maps, sudah pasti akan keterusan sampai Serpong mungkin -_-

Akhirnya R10 bisa sampai juga di stasiun Jurangmangu. Sekalian disana bertanya ke petugas parkir. Biaya parkir motor seharian adalah Rp 4.000.


Kesimpulan


Pelayanan Commuter Line masih jauh dari memuaskan, terutama bagi yang baru pertama kali menggunakannya. Petunjuk peron yang dituju, jenis kereta dan stasiun semuanya tak jelas menurut R10. Bagaimana menurut anda? Adakah pengalaman yang dapat dibagi saat naik Commuter Line untuk pertama kalinya? 

20 komentar:

  1. artikel ini bisa referensi saya kalo mau naik commuter line...trimakasih sobat :-)

    BalasHapus
  2. Naik kereta sekarang tambah pusing.. petunjuknya masih belum jelas

    BalasHapus
  3. Enak ya mas, setidaknya sudah pernah mencoba .. kalo saya? ahhh boroo boroooo -__- .. *salam kenal mas :)

    BalasHapus
  4. Sabar ya Mas, kuakui kalau buat yang pertama susahhh...
    Ada kereta yang ngasih pengumuman udah sampe stasiun mana, tapi kok aku gak nemu lagi ya hihihi~
    Semoga makin baik deh...

    BalasHapus
  5. seharusnya di era zaman modern gini di setiap stasiun ditampilkan pengumaman berupa slide arah dan tujuan kereta...
    dan diwebsite dibahas tentang rute2nya dan cara menjangkau denngan cepat...
    :)

    BalasHapus
  6. tapi enak sih sekarang Mas. saat itu tiketnya sampe 11 ribu loh.

    BalasHapus
  7. wah.. kalo ada org yg gak pernah ke kota besar seperti saya, pasti tersesat di kereta nih...

    BalasHapus
  8. semoga petunjuk-petunjuk yang membingungkan penumpang segera diperbaiki ya sob.
    lama nian tak kesini, bagaimana kabarnya?

    BalasHapus
  9. kalo mengenai stasiun mana saja yg sudah dilewati emang kurang info. Kita harus aktif bertanya kepada penumpang yg berdiri menghadap jendela.
    Kalo pertama2 dulu ada suara merdu dari speaker dlm gerbong yg menginfokan stasiun kyk di busway, skrg sih udah tidak ada.

    BalasHapus
  10. kalo saya belum pernah naik commuter line. ^_^

    BalasHapus
  11. Balasan
    1. itu sejenis makanan yang rendah gula dan rendah lemak, Mbak.. :P

      Hapus
  12. Itu mah udah mulai bagus.
    Bahkan di padang aja masih pake kereta tua hahaha...

    BalasHapus
  13. ya, memang masih coba-coba. sekarang malah ada aturan baru dengan berlakunya kartu berjaminan, yang saat membeli tiket harus pula meninggalkan uang 5000 rupiah sebagai jaminan.

    BalasHapus
  14. terima kasih atas sharingnya, commuter line? Wah belum pernah tuh

    BalasHapus
  15. pernah liat komunter yg baru. keren sih bodine. gatau pelayanannya...

    BalasHapus
  16. tapi gak kapok kan naek komuter lagi.. :)

    BalasHapus
  17. susahnya kalo ga ada papan petunjuk
    diperparah ketidaktahuan para paetuagas
    semoga makin baik ke depannya

    BalasHapus
  18. terima kasih sudah sharing pengalaman yang sangat bermanfaat ini gan

    BalasHapus

Berkomentarlah yang baik dan sopan serta tidak mengandung link terlarang. FYI terhitung sejak 27 Mei 2014 R10 membuka kembali kotak komentar setelah bersih-bersih blog dengan menghapus 1000 lebih posting menjadi hanya sekitar kurang dari 300 pos.

Ini karena R10 ingin blog ini bersih dan hanya posting hal yang dirasa bermanfaat.

Mohon maaf bila tak semua blog R10 kunjung balik. Sesempat waktu yang dimiliki saja.

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.