26 Des 2012

Tips Aman Motor Menerjang Banjir

Jakarta saat ini sering sedang dilanda hujan lebat, hingga terjadi banjir di mana-mana. Bahkan di jalan Sudirman-Thamrin (pusat kota) tak luput dari banjir. Bagi pengendara motor hanya ada dua pilihan. Pertama tak mengurungkan diri untuk melewati jalan tersebut. Yang kedua memaksa untuk menerobos banjir. Bila anda yakin mengenal karakter jalan tersebut berikut tips dari Dwell pemilik bengkel ARM Motor.


Dwell menyarankan pengendara motor untuk tidak memainkan gas saat menerobos banjir. Untuk motor yang menggunakan kopling, mainkan setengah kopling dan tahan gas hingga melewati genangan banjir. Untuk motor matic, sama saja. Cukup tahan gas hingga melewati banjir. Ide dasar menahan gas adalah agar air tidak masuk knalpot.

Bagaimana bila motor mogok saat menerjang banjir? Ini yang sulit. Karena anda harus membongkar mesin motor sebelum semuanya "kena". Jadi jangan dipaksa untuk di-starter. 

Ketika membongkar mesin, bersih dan keringkan radiator dari air. Untuk mesin bersihkan dengan bensin lalu keringkan lagi. Setelah semuanya bersih, maka nyalakan motor dengan kick starter (jangan menyalakan melalui electric starter).



14 komentar:

  1. lebih aan jalan terus ya tidak macet dijalannya supaya tidak mogok motornya

    BalasHapus
  2. Untungnya ditempatku gk prnh banjir, jd aman-aman saja sob.

    BalasHapus
  3. jadi inget, waktu itu mesin motor tiba-tiba berhenti abis lewat lampu merah.
    maluuu bangeeetttt... T_T
    makasih tipsnyaaa ^D^

    BalasHapus
  4. kurang lebih sama dengan kota Balikpapan, terdapat titik-titik banjir...yang sudah paham bisa menghindari dengan mengambil jalan lain...tetapi kalau sudah terjebak...ya bersiap-siap dengan sabar menanti ^_-^...maksudnya menunggu surut baru dilewati....
    Kalau sy dengan tunggangan sehari-hari Vespa, dengan posisi Piston (mesin) yang agak tinggi, yaa kerap menerobos saja ....dengan pelan dan memutar gas tetap jangan turun....dan juga pasang posisi gigi persneling pada gear 1

    BalasHapus
  5. Kalo motor memang rawan mogok kalo kena banjir.. Bagusnya ya hindari banjir itu atau ganti knalpotnya

    BalasHapus
  6. yang penting jangan mengendorkan gas om, seumpama knalpot kerendem air ntu juga nggak papa kok. asal bukan karburatornya yg kerendem air o(0

    BalasHapus
  7. tips yg bagus, untung Cibinong amat sangat jarang banjir :)

    BalasHapus
  8. tipsnya mantap nih.. kbetulan bntar lagi mau touring.. harus berbekal tips hebat kaya ini, hehe

    BalasHapus
  9. Kalo Jogja kayaknya sekrang udah gak terlalu banjir, karena proyek saluran air dibawah jalan raya udah pada kelar semua... :^D^:
    Jogja emang mantabs cin... (*.*)

    BalasHapus
  10. jadi apa yg sering aq lakukan ternyata sudah benar...
    :P

    BalasHapus
  11. Iya.. karena di pontianak jalannya sering pasang jadi aku tahu bener. motor kalau kerendam air gak boleh dimainkan gasnya. harus tetap stabil karena pas tarikan gas dr rendah ke tinggi itu mengakibatkan air masuk kedalam knalpot..

    Tapi lebih aman gak lewat banjirnya deh kalau gede banget :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. yup mending ga usah maksa kalau banjirnya dalam

      Hapus
  12. terima kasih atas informasinya..
    kunjungi juga website kami Mobil Banjir

    sukses selalu

    BalasHapus

Berkomentarlah yang baik dan sopan serta tidak mengandung link terlarang. FYI terhitung sejak 27 Mei 2014 R10 membuka kembali kotak komentar setelah bersih-bersih blog dengan menghapus 1000 lebih posting menjadi hanya sekitar kurang dari 300 pos.

Ini karena R10 ingin blog ini bersih dan hanya posting hal yang dirasa bermanfaat.

Mohon maaf bila tak semua blog R10 kunjung balik. Sesempat waktu yang dimiliki saja.

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.