24 Mei 2012

Bagaimana Mengatur 3 Juta Barisan Orang Dalam Waktu Singkat?

Pada program acara TV, "Satu Keluarga" di saluran TV Majd beberapa tahun silam Dr Yahya sebagai Da'i dalam ceramahnya dengan lantang ia mengatakan bahwa umat Muslim itu memang tidak pernah teratur, yang dibutuhkan umat Muslim adalah satu keyakinan untuk dapat melakukan suatu aksi. Selanjutnya,  Dr Yahya menceritakan satu kisah seseorang Amerika non-muslim yang memperbincangkan tentang Islam seraya menyaksikan sebuah program Live (siaran langsung) di sebuah channel lain. Orang Amerika tersebut sangat kagum dengan dengan kerumunan orang-orang di Masjidil Haram, ada lebih dari 3 juta orang berkumpul untuk shalat Isya di malam terakhir bulan Ramadhan. Kondisinya sangat ramai dengan kerumunan orang-orang yang saling hilir mudik tidak beraturan.

Dr Yahya: Menurut anda, berapa lama waktu yang dibutuhkan supaya orang orang itu bisa baris dengan rapi?

Orang Amerika: Dua sampai tiga jam.

Dr Yahya: Tetapi Masjidil Haram memiliki empat tingkat.

Orang Amerika:  Oh, kalau demikian akan membutuhkan 12 jam.

Dr Yahya: Mereka yang kamu lihat di TV berasal dari negara dan bahasa berbeda-beda.

Orang Amerika: Kalau demikian mustahil mereka dapat berbaris.

Lalu iqamah shalat Isya dikumandangkan, dan Sheikh Abdur-Rahman as-Sudais - imam besar Masjidil Haram - berkata, "Luruskanlah shaf / barisan kalian masing-masing."

Dan jutaan jamaah pun segera mengatur barisan dan shafnya, semua itu tak lebih dari dua menit.






Orang Amerika itupun terkejut dengan pandangan yang berada di TV, argumennya dipatahkan dengan kenyataan yang dilihatnya. Kemudian orang Amerika itu pun masuk Islam:

لا إله إلا الله محمد رسول الله   - lā ʾilāha ʾillà l-Lāh, Muḥammadun rasūlu l-Lāh
*catatan:

Video merupakan ilustrasi, Video 1 ilustrasi adzan di Masjidil Haram, Video 2 ilustrasi iqomah di Masjidil Haram, dan Video 3 adalah ilustrasi shalat Isya di Masjidil Haram.