Partai Islam Menang - Penari Perut Siap-Siap Ganti Kostum

Keberhasilan partai Islam menang di Mesir membuat para pekerja penari perut "tertekan". Mereka pun mengganti kostumnya menjadi lebih tertutup. Acara-acara televisi yang menampilkan tari perut misalnya akan menampilkan tari perut dengan pakaian konservatif. Cara ini dilakukan guna menghindari sensor.

Sebagian penari mengaku mereka mengganti kostumnya bukan karena tekanan kemenangan partai Islam melainkan karena hendak menghormati bulan Ramadhan yang akan segera tiba. Dina seorang penari perut kontroversial Mesir misalnya akan membawakan peran penari dalam drama berlatar akhir Peran Dunia I dengan menggunakan kostum yang sesuai dengan periode waktu tersebut.

Semoga partai Islam di Mesir dapat menjalankan aturan syariah Islam. Dan juga ini awal menjadi awal kebangkitan Islam seperti yang Allah dan Rasul-Nya janjikan. Yang jelas kemunduran Islam saat ini karena umatnya terkena penyakit takut mati dan cinta dunia.

Rasulullah SAW bersabda: “Setelah aku wafat, setelah lama aku tinggalkan, umat Islam akan lemah. Di atas kelemahan itu, orang kafir akan menindas mereka bagai orang yang makan dengan rakus.” Sahabat bertanya, “Apakah ketika itu umat Islam lemah dan musuh sangat kuat?” Sabda Rasulullah, “Bahkan masa itu mereka lebih ramai tetapi tidak berguna, tidak berarti dan tidak menakutkan musuh. Mereka ibarat buih di laut.” Sahabat bertanya lagi, “Mengapa seramai itu tetapi seperti buih di laut?” Jawab Rasulullah, “Karena ada dua penyakit yaitu mereka ditimpa penyakit Al Wahan.” Sahabat bertanya lagi, “Apakah itu Al Wahan?” Rasulullah bersabda, “Cinta dunia dan takut mati".